Syeril merupakan penulis novel populer, dia memulai kiprahnya di dunia novelis sejak dia duduk di bangku SMA. Awalnya dia hanya sekedar menyalurkan hobinya yang senang menulis, ketika itu Astrid yang temannya tidak sengaja menemukan hasil tulisan kawannya itu, dan dia secara diam-diam mengirim hasil tulisan Syeril ke salah satu penerbit yang dia kenal. Tak disangka-sangka tulisan Syeril berhasil menembus tahap editan dan mampu untuk menembus pasaran. Astrid yang saat itu senang akhirnya baru memberitahukan hal baik itu kepada Syeril bahwa tulisan yang dibuat olehnya masuk ke dalam pasaran teenlit. Awalnya Syeril kebingungan mendengar hal yang dikatakan oleh temannya itu, kemudian setelah mendengarkan penjelasan dari Astrid barulah Syeril menyadari bahwa tulisan yang dia tulis sudah terbit menjadi novel teenlit yang mampu menembus pasaran dan Syeril pun mendapatkan sejumlah royalti dari penghasilannya menulis.
Seiring berjalannya waktu Syeril merasa jika hanya dengan bayaran royalti yang dia dapatkan dirinya merasa kurang untuk memenuhi kebutuhannya, hingga Astrid yang saat itu bekerja dibidang IT memberikan masukan kepada temannya itu untuk membuat E-Book dan menerapkan sistem blockchain di e-book nya agar uang pembelian yang dilakukan oleh pembeli langsung masuk ke akun rekening bank miliknya.
Mendengar hal itu Syeril masih agak bingung dengan penjelasan sahabatnya itu hingga akhirnya astrid menjelaskannya secara mendetail, “jadi gini ril nanti novel lo yang berbentuk E-Book itu beredarnya dalam bentuk disandikan, nah nanti setiap pembaca lu ketika sudah melakukan pembayaran baru bisa buka melalui elu, jadi elu yang megang sandinya, ketika pembaca sudah transfer uang baru deh lu buka sandinya untuk si pembeli itu. So simple like that” penjelasan Astrid kepada temannya itu. Syeril yang mendengar penjelasan sahabatnya itu mengangguk tanda mengerti.
Syeril pun mencoba menjalani apa yang sahabatnya katakan pada awalnya dia merasa asing dan bingung dengan sistem kerja Blockchain, namun kelamaan Syeril memahaminya dan menganggap itu mudah. Saat inipun dirinya menjadi bagian dari tim manager di tempat percetakan tersebut karena pengalamannya dalam mengaplikasikan blockchain serta ERP yang menggunakan ISO 9001 yakni VIE.